Banyaknya partai Politik yang ikut pesta demokrasi atau pemilihan umum,melahirkan banyak pula calon legislatif dadakan. Kemunculan mereka yang begitu tiba-tiba tanpa persiapan yang memadai patut mendapat perhatian kita semua.
Keharusan menyiapkan caleg dan segera mendaftarkannya pada kpud dalam menghadapi pemilu ,membuat para pengurus partai politik didaerah ramai ramai merekrut orang -orang yang mau menjadi calon legislatif.Diantaranya Mereka mencari para perempuan untuk dijadikan caleg dalam upaya mencukupi kuota yaitu 30% keterwakilannya.Dan yang hebatnya lagi para pengurus partai politik ini bersedia mengeluarkan semua dana ataupun biaya untuk mereka yang bersedia menjadi calon legislatif/caleg dari partai mereka ini.
Para Pengurus partai politik diantaranya bersedia mengeluarkan berbagai biaya untuk pencalonan legislatif ,seperti penyediaan pas photo ,kartu tanda anggota(KTA),tes kesehatan hingga Pengurusan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dan lainnya .Para calon yang bersedia tinggal melaksanakannya tanpa harus keluar biaya .Bahkan mereka bersedia membimbing mereka dalam mengisi Formulir pencalonan sebelum dikirim ke KPUD.Memang ini sangat mempermudah bagi pala caleg dalam menyiapkan berbagai berkas yang diperlukan .
ada caleg dadakan ada dermawan dadakan ketika menjelang pemilu atau pilkada.