Selasa, 12 Februari 2008

POLITICAL IN LOVE

Politik dan cinta sampai mati

AIRMATA KELUARGA ZULFIKAR ALI BHUTTO TUMPAH LAGI

Hanya karena alasan kekuasaan dan politik para lelaki rela membunuh seorang perempuan seperti Benazir.Ada yang bilang ini adalah karma keluarga bhutto.Tapi yang jelas ini adalah pembunuhan politik.

Benazir telah bercinta dengan kekerasan dan dunia politik sejak ia melibatkan diri dalam perebutan kekuasaan.Cintanya terhadap politik dan kekuasan hingga akhir hayatnya membuat kita terkagum-kagum.Ia wanita yang tidak gentar atas ancaman,teror atau provokasi yang menjuruh upaya pembunuhan dirinya.

Ayah,saudara,paman dan dia sendiri jadi korban politik dan kekuasaan dinegeri yang katanya menjunjung nilai-nilai demokrasi.Memang itu adalah resiko yang ia ambil karena terjun dalam kancah politik dan perebutan kekuasaan,namun mengapa harus saling bunuh- membunuh hanya untuk segemgam kekuasaan?

Tidak hanya dinegara yang katanya dunia ketiga terjadi bunuh membunuh demi tujuan politik dan kekuasaan.Dinegara seperti AS yang sering disebut orang sebagai moyangnya Demokrasi juga terjadi pembunuhan tokoh politik .Sebagai contoh terbunuhnya JF.Kennedy dan saudaranya yang hingga kini belum terbongkar siapa saja yang terlibat dalam peristiwa pembunuhan presiden United States Of Amerika ini.Berbagai teori kospirasi telah banyak kita dengar dan baca tapi sampai detik ini hasilnya adalah nol besar.

Kita berikan penghargaan kepada SBY sebagai presiden indonesia yang menyatakan bela sungkawa dan mengutuk para pelaku pembunuhan Benazir Bhutto.Dan yang paling menarik dan patut dipuji adalah pernyataannya yang meminta kepada POLRI,TNI,BIN untuk melindungi setiap tokoh politik diIndonesia.Hal ini menunjukkan rasa kenegarawanan beliau dalam hidup berbangsa,bernegara dan berpolitik.Namun ada juga yang perlu kita garis bawahi,yaitu para pengamat , kritikus politik dan rakyat perlu dilindungi dari kejahatan politik.

Bercinta dengan politik dan kekuasaan bisa membawa maut kini telah terbukti,tidak pilih tempat dan asal negara.Mungkin ada benarnya politik itu kejam,setidaknya hal itu telah dialami keluarga- keluarga yang terjun dalam dunia politik seperti keluarga Benazir Bhutto,Kennedy dan bahkan keluarga Gandhi diIndia.

Tiada teman yang abadi tapi kepentingan dan kekua

0 komentar:

Posting Komentar